Rabu, 13 Agustus 2014

Cerpen Remaja Cintaku Terhalang Tembok Raksasa

Edit Posted by with No comments


Cintaku Terhalang Tembok Raksasa

Dinginnya malam yang menyerang tak membuatku batal pergi ke taman dekat kompleks rumahku. Setiap malam minggu Aku dan temanku Mytha pergi ke taman. Keluargaku pun tak keberatan jika Aku keluar malam. Karena mereka tahu kalau Aku keluar dengan teman ceweku.
“ sudah mau pergi Nev?”
“ iya mas,”
“ Mytha kan belum kesini, masa kamu tinggal?”
“ nanti kalau Mytha kesini, suruh nyusul ketaman aja, soalnya Aku lagi BT di rumah, lagian mas Andre juga mau pergi kan…!”
“ iya sih. Tapi makan dulu sana…”
“ Aku nggak lapar, lagian makan segini itu bikin gendut, mas!”
“ lah kamu Nev, sok perfect!”
“ biarin. Bye mas Andre”
“ bye juga adikku sayang”
          Dikeluargaku Aku sangat diperhatikan, meskipun papah, mamah sibuk kerja dan kakakku sibuk kuliah. Tapi mereka selalu menyempatkan waktu untuk denganku. Maklum Aku kan perempuan satu-satunya dikeluargaku. Diusiaku yang mendekati 16 tahun Aku bisa dibilang manja.
“ duh… gara-gara ninggalin Mytha, Aku jadi sendirian ditaman”
          Aku mulai mengeluh inilah nasibku belum punya pacar, malam minggu hanya ditemani bintang dilangit. Tiba-tiba ada suara asing yang mengagetkanku
“ bintang itu sangat indah, tapi sayang kita pernah ketemu sebelumnya?”
“ belum! Aku Andi Saputra, panggil saja Andi, kamu sendiri?”
“ Aku Adistya Nevi Ayuningtyas, panggillannya Nevi”
“ tinggal dan sekolah dimana?” tanyanya dengan sopan
“ di kompleks dekat sini dan sekolah di SMA Mandiri kelas XI. Kamu sendiri?”
“ Aku tinggal di kompleks Asri, sekolah di SMA Bina Bhakti kelas XII”
          Akhirnya Aku menghabiskan malam minggu dengan Andi, dia anaknya asyik  untuk diajak ngobrol.
ฐสฐ
          Pagi harinya disekolah, Aku langsung menemui Mytha.
“ Mytha, kok tadi malam nggak ketaman sih?”
“ siapa bilang? Aku ketaman kok. Tapi Aku nggak mau ganggu kamu sama cowo itu, makanya Aku pulang lagi. Nev, itu cowok kamu ya? Kok nggak dikenalin ke Aku sih?”
“ Mytha… ! dia bukan cowoku, kenal aja tadi malem!”
“ oh, tadi malem. Ceritanya lagi PDKT ya?”
“ apaan sih, Myt…!”
ฐสฐ
          Bel berbunyi empat kali, itu tandanya waktunya pulang. Aku pulang berdua naik motor dengan Mytha. Teriknya matahari bikin Aku BT.
“ sepi banget bi, mas Andre kemana?” tanyaku pada pembantu rumahku
“ mas Andre belum pulang kuliah. Oh ya mba tadi papah telpon kalau pulangnya minggu depan!”
“ katanya pulang besok lusa, gimana sih?”
“ mungkin masih banyak urusan. Makan siang sudah siap mba?”
“ nanti saja, bi. Aku mau tidur lagi BT. Jangan diganggu ya, Bi?”
          Itulah kebiasaan papah mamahku, hampir tiap akhir bulan pergi keluar kota untuk urusan kerja. Dan Aku langsung menuju kekamarku dan langsung tidur. Baru hitungan menit Aku tidur, Aku dikagetkan ketukan pintu oleh bi Marni.
“ permisi mba?”
“ bi…! Nevi udah bilang, jangan ganggu Nevi, Nevi mau istirahat!”
“ maaf mba, tapi ada tamu. Katanya teman mba Nevi. Permisi mba?”
          Tanpa pikir panjang Aku langsung turun dan menemui orang itu. Aku menatap dari belakang dan orang itu asing buatku
“ maaf, ada perlu apa ya mencariku?”
          Dia membalikan badan dan menatap Aku, dan betapa kagetnya Aku yang datang adalah Andi
“ hay, maaf Aku datang nggak bilang dulu. Aku ganggu ya?” ucap dia
“ ehmmm, nggak kok. Tapi Aku kaget, kamu datang ke rumahku, padahal Aku nggak pernah bilang kalau rumahku disini!”
“ kamu kan pernah bilang, kalau rumahmu di kompleks ini!”
“ oh iya! Silahkan duduk!”
          Siang itu Aku bicara banyak hal dengan Andi, sebelum pulang dia minta nomer HP Aku, tadinya Aku nggak mau kasih tapi dia memaksa. Ya udahlah Aku kasih. Aku sering SMS-an dan kadang dia juga telpon Aku, jadi kita makin dekat.
ฐสฐ
          Malam ini Aku janjian ketemu ditaman sama Andi. Sesampai Aku ditaman Aku menemui Andi yang duduk dikursi dekat kolam. Malam itu Aku bicara banyak hal dan tiba-tiba dia berkata sesuatu,
“ Nev, Aku mau jujur sama kamu” cetus Andi
“ jujur apa?”
“ selama ini sebenarnya Aku suka sama kamu. Kamu itu baik, pinter, perhatian, lembut, dan Cuma itu yang Aku tahu. Mungkin bagi kamu ini konyol, suka dalam waktu yang cukup singkat. Tapi ini yang Aku rasain Nev.  Nevi, kamu maukan jadi pacar Aku…?” ucapnya
“ terkadang apa yang kita lihat, ketahui dan bayangkan tidak sesuai dengan apa yang sebenarnya!”
“ tapi Aku bener sayang sama kamu?”’
           Dan akhirnya Aku jadian sama Andi, karena Aku juga tertarik dengannya.
          Waktu terus berjalan, dan kita menjalani hubungan ini dengan bahagia. Suka dan duka jalani bersama. Hari itu ngajak mas Andre ketaman, soalnya Aku mau kenalin mas Andre sama Andi. Di taman semuanya baik-baik saja dan kita berduduk bertiga disebuah kursi. Setelah larut malam Aku pulang dan disepanjang perjalanan mas Andre diam terus, Aku nggak tahu apa yang terjadi. Bahkan sampai dirumahpun tetap diam. Tiba-tiba mas Andre mengeluarkan suara
“ sejak kapan kamu pacaran sama Andi?” Tanya mas Andre spontan
“ lumayan lama, mas! Emang kenapa? Ada yang salah ya mas?”
“ putusin dia sekarang juga! Mas nggak suka kamu dekat sama dia” ucap mas Andre
“ tapi mas, apa salah dia?”
“ kamu nggak perlu tahu apa salah dia yang kamu harus tahu dia bukan cowo baik-baik. Ini demi kebaikan kamu”
“ tapi, mas Andre?”
“ Nevi, besok pulang sekolah semua harus berakhir. Tapi itu jika kamu sayang sama mas Andre, papah dan mamah! Jangan menatap kasih sayang mas, selama kamu masih pacaran sama dia!”
“ mas….?”
“ masuk sekarang Nev?”
“ mas egois…!” dan Aku langsung ke kamarku
ฐสฐ
          Siang ini begitu menengangkan. Karena Aku mau ketemu dengan Andi. Dan Aku menceritakan semuanya, akhirnya kita buat kesepakatan untuk putus. Meskipun berat tapi ini yang terbaik. Bagiku keluarga adalah segalanya. Akhirnya dia pergi dengan meneteskan air matanya. Aku harus mengakhiri cerita cintaku hanya karena kesalahan yang tak pernah Aku ketahui. Tapi Aku tahu kakakku melakukan ini karena dia menyayangiku. Sesampaiku dirumah Aku disambut mas Andre dengan muka penuh Tanya.
“ gimana?”
“ Nevi udah lakukan apa yang mas mau!”
“ Nevi, mas minta maaf. Mas, nggak maksud buat kamu sedih?”
“ mas Andre nggak salah. Nevi tahu mas Andre melakukan ini karena mas sayang sama Nevi!” mulai saat itu hubunganku dengan mas Andre kembali normal.
ฐสฐ
          Pagi itu begitu cerah dan nggak nyangka sudah satu bulan Aku putus dari Andi. Aku dengar kabar kalau Andi jadian sama teman satu sekolahnya dan Aku juga sudah menemukan cintaku yang baru, namanya Yoga Anggara Putra panggilannya Yoga. Dia itu teman kuliah mas Andre. Aku dan Andi juga sama-sama tahu kalau kita sudah menemukan cinta yang baru. Aku bahagia dengan hidupku saat ini. Karena hubunganku dengan Yoga atas izin mas Andre dan Aku juga tetap berteman dengan Andi. Bagiku cinta tak harus memiliki dan apabila cinta tak dapat memiliki setidaknya cinta dapat mengerti, memahami dan memaklumi.

0 komentar:

Posting Komentar